Tahun 2014 partai Golkar pernah memiliki 6 Kursi Dewan, turun tersisa 5 kursi di tahun 2019, masih memiliki Kursi Pimpinan. Tahun 2024 memperoleh 5 kursi, namun perolehan suara sah anjlok cukup signifikan, kursi Pimpinan hilang”

Dewan Pengurus Daerah Partai Golongan Karya Kabupaten Situbondo telah mendeklarasikan dukungannya kepada pasangan Karna Suswandi sebagai Calon Bupati dan Nyai Hj Khoirani sebagai Calon Wakil Bupati untuk Pilkada Situbondo tahun 2024. Dasar dukungan tersebut adalah surat Penugasan yang diberikan oleh Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Golkar Kepada Karna Suswandi. DPP Partai Golkar menugaskan Karna Suswandi untuk memenangkan Partai Golkar di Kabupaten Situbondo.

Apakah Tugas tersebut dijalankan dengan baik ? Simak Uraian Penjelasannya dibawah ini.

Pemilihan Legislatif 2024 DPRD Kabupaten Situbondo tidak berbeda jauh dengan Pemilihan Legislatif Tahun 2019. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tetap menjadi Partai Pemenang dengan Perolehan kursi sebanyak 13 Kursi. Disusul Partai Persatuan Pembangunan (PPP) memperoleh 9 Kursi. Kedua Partai besar tersebut tetap menjadi Dominan dibandingkan Partai lain di Kabupaten Situbondo. Partai Gerindra bertahan di 6 Kursi, PDIP 5 Kursi, Golkar 5 Kursi, Demokrat turun menjadi 3 kursi, PKS tersisa 1 Kursi, Hanura tetap 1 Kursi dan Pendatang Baru Partai Nasdem memperoleh 2 Kursi.

Secara Nasional Partai Golkar naik Signifikan dari angka 12,31% di tahun 2019 menjadi 15,28% di tahun 2024 dengan suara sah 23.208.654 suara. Kenaikan Partai Golkar salah satunya disebabkan dukungannya terhadap Pasangan Capres-Cawapres Prabowo-Gibran. Selain itu juga karena adanya kerja-kerja organisasi yang cukup signifikan mendulang elektabilitas Partai Golkar secara Nasional. Adanya tokoh – tokoh yang menjadi Calon Legislatif Partai Golkar juga menjadi penopang kenaikan suara Partai Golkar secara Nasional.

Namun hal itu berbanding terbalik dengan Perolehan Suara Partai Golkar di Kabupaten Situbondo. Kemenangan Pasangan Capres-Cawapres Prabowo-Gibran tidak berefek signifikan terhadap Perolehan Suara Partai Golkar di Kabupaten Situbondo. Dalam Pemilihan Legislatif DPRD Kabupaten Situbondo tahun 2024, Golkar hanya memperoleh Suara Sah sebesar 36.972 suara. Mengalami penurunan kurang lebih 3.652 suara jika dibandingkan perolehan suara Partai Golkar di Tahun 2019 yang memperoleh 40.624 suara.

Akibat dari turunnya suara Golkar di Kabupaten Situbondo pada Pileg 2024, berdampak terhadap posisi strategis Golkar di kursi Pimpinan Dewan Kabupaten Situbondo. Peluang Golkar untuk kembali menjadi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Situbondo sangat kecil. Secara berurutan Perolehan suara sah Partai Politik pada Pileg DPRD Kabupaten Situbondo tahun 2024 adalah sebagai berikut :

PKB = 118.300 Suara ; PPP = 82216 ; GERINDRA = 44164 ; PDIP = 37016; GOLKAR = 36972 ; DEMOKRAT = 21401 ; NASDEM = 21331 ; PKS = 19193 ; HANURA = 10180.

Jika melihat perolehan Suara Partai Politik pada Pileg DPRD Kabupaten Situbondo tahun 2024, Partai Politik yang akan menduduki Kursi Ketua DPRD adalah PKB. Sedangkan yang berpeluang menjadi Wakil Ketua DPRD adalah PPP, Gerindra dan PDIP. Selain kehilangan Kursi Wakil Ketua Dewan, Golkar juga kehilangan 1 Kursi di Daerah Pemilihan 4 Kabupaten Situbondo yang meliputi Kecamatan Banyuputih dan Asembagus.

Di Kabupaten tetangga, Bondowoso, Partai Golkar terus mengalami kenaikan yang cukup Signifikan. Pada Pileg tahun 2014 Partai Golkar Bondowoso memperoleh 5 Kursi, naik menjadi 6 Kursi di Pileg 2019, kemudian pada Pileg 2024 kembali naik memperoleh 7 Kursi. Perolehan Partai Golkar yang terus menurun di Kabupaten Situbondo patut dipertanyakan selama 10 tahun terakhir. Pada Tahun 2014, partai Golkar pernah memiliki 6 Kursi DPRD, turun menjadi 5 kursi di tahun 2019, namun masih memiliki Kursi Pimpinan. Tahun 2024 ini kembali turun meski tetap 5 kursi namun perolehan suara sah anjlok cukup signifikan. Jika melihat penurunan Partai Golkar Kabupaten Situbondo yang terus menerus, tidak menutup kemungkinan di tahun 2029 Partai Golkar tersisa 2 atau 3 kursi saja di Kabupaten Situbondo. Partai Golkar Kabupaten Situbondo bisa dikatakan tidak mengalami pertumbuhan yang positif jika dibandingkan Partai Golkar di Kabupaten tetangga. Hal ini patut menjadi Catatan Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Golkar.

Penugasan DPP Partai Golkar terhadap Karna Suswandi untuk memenangkan Partai Golkar di Kabupaten Situbondo bisa dikatakan Gagal Total. Seharusnya dengan infrastruktur yang dimiliki Bupati Karna Suswandi, sangat cukup untuk memenangkan partai Golkar. Minimal mempertahankan Perolehan Suara Partai Golkar seperti di tahun 2019. Penugasan DPP Partai Golkar bisa jadi tidak dijalankan dengan baik oleh Bupati karna Suswandi. Kerja-kerja Politik yang semestinya memperbesar Partai Golkar, tidak mampu dijalankan dengan baik oleh Bupati Karna Suswandi.

Logika Politiknya menjadi tidak ada ketersambungan ketika DPD Partai Golkar mendeklarasikan dukungan kepada Bung Karna, sementara tugas yang diberikan Partai Golkar saat Pileg 2024 gagal dijalankan. Bahkan menjadikan Partai Golkar Kabupaten Situbondo Anjlok, kehilangan Kursi Pimpinan dan kehilangan 1 kursi di Dapil 4 Situbondo. Masih layakkah surat Rekomendasi DPP Partai Golkar kepada Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil bupati yang gagal menjalankan tugas partai ?

By Akhtar

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *