Jember, Harianmedia – Senin malam, sekitar pukul 21.00 WIB, warga di wilayah tersebut digegerkan dengan penemuan seorang pria tergeletak tak bernyawa di tengah jalan sepi yang menghubungkan Dusun Sagaran dan Desa Jamintoro. Korban kemudian diidentifikasi sebagai Moch Rauf (25), warga Desa Gelang, Kecamatan Sumberbaru.
Penemuan Korban
Menurut keterangan warga yang melintas, tubuh korban ditemukan terlentang di jalan, mengenakan kaus dan celana pendek, dalam kondisi yang memicu dugaan tindak kekerasan. Sepeda motor jenis Honda PCX bernomor polisi P-6860-RR ditemukan tak jauh dari lokasi. Saat itu lokasi yang minim penerangan semakin menciptakan suasana mencekam bagi warga.
Segera setelah penemuan, warga melaporkan kejadian ke perangkat desa dan kepolisian setempat; petugas dari Polsek Sumberbaru tiba di lokasi dan memasang garis polisi untuk mengamankan tempat kejadian perkara.
Kronologi Awal
Beberapa saksi melaporkan bahwa korban sempat mengirim voice note ke ibu sambungnya pada pukul 20.33 WIB dari nomor ponselnya. Pada pesan tersebut, korban mengatakan akan menjemput seseorang dari Surabaya di Jatiroto. Dua puluh menit kemudian, korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan di jalan.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Sumberbaru menyebut bahwa korban terlihat beberapa saat sebelumnya berada di dekat simpang tiga depan masjid, mondar-mandir sambil duduk di atas motornya seakan menunggu seseorang, lalu bergerak ke arah utara dan dalam tempo singkat peristiwa berdarah itu terjadi.
Identitas dan Latar Korban
Korban Moch Rauf diketahui berdomisili di Desa Gelang, Kecamatan Sumberbaru, baru beberapa bulan kembali dari kerja di Kalimantan dan semula berencana membuat KTP di Kecamatan Tanggul karena berdomisili di tempat ibu sambungnya. Ia digambarkan sebagai sosok pendiam dan tertutup, warga menyebut tidak melihat adanya riwayat konflik terbuka sebelumnya.
Proses Penanganan Penyidikan
Petugas telah membawa jenazah korban ke RS Dr Soebandi Jember guna visum dan proses identifikasi lebih lanjut. Hingga siang hari ini, Selasa 21 Oktober 2025, penyidik masih melakukan olah TKP, pengumpulan keterangan saksi, dan pengamatan rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian. Polisi menyatakan bahwa kasus ini masih dalam penyelidikan awal dengan dugaan pembunuhan.
Kondisi Area Kejadian
Lokasi kejadian terletak di jalan sepi yang menghubungkan beberapa dusun di Kecamatan Sumberbaru. Jalan tersebut jarang dilalui kendaraan malam hari dan penerangan publik terbatas. Faktor tersebut menyulitkan pengamatan awal petugas dan menciptakan tantangan dalam identifikasi pelaku maupun motif.
Warga sekitar menyatakan keprihatinan dan rasa takut atas kejadian ini. Banyak menyebut bahwa baru kali ini terjadi peristiwa serupa di lingkungan mereka yang dikenal nyaman dan aman. Ketua perangkat desa mengatakan bahwa pihak desa dan kepolisian akan meningkatkan patroli malam serta memperbaiki penerangan jalan demi mencegah kejadian serupa.
Penemuan jasad pria 25 tahun di tengah jalan Desa Jamintoro, Kecamatan Sumberbaru menjadi peristiwa yang mengguncang masyarakat Jember pada malam 20 Oktober 2025.
Dengan kondisi korban, lokasi, dan kronologi yang mencurigakan, kejadian ini mengarah pada dugaan pembunuhan dan terus ditangani oleh kepolisian. Hingga siang hari ini, penyelidikan masih berlangsung dan masyarakat berharap pelaku cepat ditangkap agar kejadian serupa tak terulang.