Bandar Lampung, Harianmedia— Dua orang sopir truk di Bandar Lampung diamankan oleh warga dan kemudian diserahkan ke pihak kepolisian setelah video mereka yang berisi candaan menyinggung suku Jawa viral di media sosial. Peristiwa ini menarik perhatian publik karena menyangkut isu identitas suku dan kehormatan budaya.
Video tersebut memperlihatkan sepasang sopir truk yang saling bercakap dengan menggunakan ungkapan yang dianggap menghina suku Jawa. Setelah tersebar luas di platform media sosial seperti Facebook dan Instagram, warga setempat bereaksi dan segera melaporkan kejadian tersebut ke aparat keamanan.
Menurut informasi dari unggahan publik yang viral, warga yang mengamankan pasangan sopir tersebut membawa mereka ke kantor polisi sektor setempat guna dilakukan klarifikasi dan pemeriksaan.
Ketika diperiksa oleh pihak berwenang, kedua sopir mengaku bahwa ucapan yang mereka lontarkan hanyalah candaan dan tidak memiliki niat untuk menyinggung atau menghina kelompok suku mana pun.
Pihak kepolisian setempat belum menyampaikan pernyataan resmi lengkap mengenai pasal yang akan dikenakan, namun mereka telah memanggil kedua sopir tersebut untuk memberi keterangan dan memastikan tidak terjadi eskalasi di masyarakat sekitar. Hingga saat ini, kasus masih dalam tahap penanganan dan penyelidikan lebih lanjut.
Warga di kawasan Bandar Lampung diimbau untuk tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh video viral tersebut. Aparat keamanan juga meminta masyarakat agar menyerahkan penanganan kasus ini ke pihak berwenang.