Tanggal 25 Januari ditetapkan sebagai Hari Gizi Nasional sejak tahun 1951. Gizi penting bagi manusia karena membantu dalam proses pertumbuhan dan perkembangan, menjaga kesehatan, serta memelihara atau meningkatkan kinerja fisik dan mental. Oleh karena penting bagi kita untuk memiliki pengetahuan dalam mengkonsumsi makanan yang seimbang dan sehat untuk memenuhi kebutuhan gizi tubuh.

Meski begitu, di masyarakat telah banyak mitos-mitos berkaitan dengan gizi yang tidak sesuai dengan fakta ilmiah. Kesalahpahaman pengetahuan seputar gizi bisa jadi mempengaruhi pola makan Anda hingga akhirnya potensi Anda untuk mendapatkan tubuh yang sehat. Berikut ini mitos-mitos seputar gizi yang berbeda dengan fakta ilmiah: 

1. Makan Berlemak Membuat Anda Gemuk

Tidak semua lemak buruk untuk tubuh Anda. Terdapat lemak baik, seperti yang terdapat pada kacang-kacangan, biji-bijian, alpukat, dan ikan. Lemak baik dapat meningkatkan kesehatan jantung, menurunkan risiko penyakit kronis, dan membantu dalam pencernaan. Namun, Anda tetap perlu memoderasi jumlah konsumsi lemak yang direkomendasikan untuk tubuh. Dengan begitu Anda tetap terhindar dari risiko obesitas dan masalah kesehatan lainnya.

Sumber : Google

2. Makanan Organik Lebih Bergizi

Tidak sedikit orang yang rela mengeluarkan biaya lebih banyak untuk bisa mengkonsumsi makanan organik. Faktanya saat ini belum terdapat penelitian yang menunjukkan bahwa makanan organik lebih bergizi dibandingkan makanan yang ditanam menggunakan pestisida dan pupuk sintetis. Perlu diketahui bahwa makanan organik tidak selalu lebih bergizi, terdapat faktor lain yang mempengaruhi seperti metode produksi dan varietas tanaman yang digunakan.

Sumber : Google

3. Makan di Tengah Malam Membuat Anda Gemuk 

Banyak orang memiliki pantangan untuk tidak makan di tengah malam karena kekhawatiran akan menambah berat badan. Faktanya waktu makan tidak mempengaruhi penambahan atau penurunan berat badan, yang penting adalah asupan kalori secara keseluruhan. Seseorang bisa menjadi gemuk karena makan di tengah malam bisa jadi karena terlalu banyak mengonsumsi kalori yang dibutuhkan oleh tubuh.

Sumber : Google

4. Semua Jenis Kalori Sama

Meskipun benar bahwa kalori adalah satuan energi, sumber kalori lah yang berdampak besar pada tubuh. Kalori dapat berasal dari berbagai macam sumber makanan, seperti lemak, protein, dan karbohidrat. Sumber kalori dari lemak atau protein biasanya membuat tubuh merasa kenyang lebih lama dibanding kalori dari karbohidrat. Jenis kalori yang dikonsumsi lebih penting untuk diperhatikan dibanding memperhatikan jumlah kalori yang dikonsumsi.

Sumber : Google

5. Makanan Mentah Lebih Baik Daripada Makanan Matang

Banyak orang percaya bahwa makanan mentah lebih baik dibanding makanan matang karena dianggap lebih bergizi dan mengandung lebih banyak enzim. Namun beberapa jenis makanan justru lebih bergizi setelah diproses atau diolah seperti kacang-kacangan. Sedangkan beberapa jenis makanan yang lebih baik dikonsumsi mentah seperti buah-buahan dan sayuran.  Pilihan paling baik adalah memoderasi konsumsi makanan mentah dan makanan matang sesuai dengan jenisnya. 

Sumber : Google

6. Karbohidrat Membuat Berat Badan Bertambah

Konsumsi karbohidrat sebenarnya tidak membuat berat badan secara langsung bertambah. Melainkan konsumsi dalam jumlah berlebihan dibanding kebutuhan tubuh yang menyebabkan berat badan bertambah. Karbohidrat adalah sumber energi penting bagi tubuh dan harus dimasukkan dalam diet seimbang. Karbohidrat adalah sumber energi penting bagi tubuh dan harus dimasukkan dalam diet seimbang. Karbohidrat kompleks, seperti biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran, sangat bermanfaat.

Sumber : Google

7. Makanan Berkolesterol Tinggi Tidak Sehat

Makanan berkolesterol tinggi, seperti daging merah, telur, produk olahan susu, dan produk olahan daging, bisa menyebabkan kadar kolesterol dalam darah meningkat. Namun, faktanya kolesterol yang ada dalam makanan hanya menyumbang sebagian kecil dari kadar kolesterol dalam darah. Sepertiga kadar kolesterol dalam darah justru berasal dari produksi di hati. Secara umum, konsumsi makanan berkolesterol tinggi harus dibatasi, tapi tidak berarti harus dihindari sama sekali.

======

Tubuh yang sehat merupakan hasil dari proses kita menjaga konsumsi gizi yang seimbang dan olahraga. Selama ini banyak mitos-mitos seputar gizi yang tidak sesuai dengan fakta ilmiahnya. Setelah mengetahui informasi yang akurat dan benar, tubuh bisa mendapatkan asupan gizi yang tepat. Dengan begitu Anda bisa terhindar dari berbagai macam penyakit dan memiliki kualitas hidup lebih baik. Selamat Hari Gizi Nasional! (CP/2023)

Related Post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *